MIGRASI KE WHATSAPP BUSINESS


MIGRASI KE WHATSAPP BUSINESS
Mungkin saya termasuk yang terlambat untuk bermigrasi dari WA biasa ke WA Business. Alasannya, ada kekhawatiran kehilangan semua data yang sudah dibangun di aplikasi WA sebelumnya. Saya yakin banyak yang menunda migrasi dengan alasan yang sama. 😁
Berbekal bismillah dan keyakinan bahwa rezeki ngga bakal kemana (andai semua data hilang), saya beranikan diri untuk berpindah dari WA biasa ke WA bisnis yang notabene memiliki fitur lebih canggih dan mendukung kegiatan bisnis kita.
Alhamdulillah... migrasinya lancar selamat, beserta seluruh data chat dan file medianya.
Berhubung banyak yang nanya soal WA Business ini, izinkan sedikit saya share yang sudah saya ulik semalam. Agar lebih mudah, sambil dilihat gambar yang sudah saya upload ya.
Dimulai dari settingan akun profil. Jika akun profil kita dibuka, maka ada sejumlah informasi penunjang bisnis yang bisa kita masukkan. Mulai dari peta, info bisnisnya, jam operasional bisnis, hingga kontak (email), maupun website (jika ada).
Untuk manajemen kontak dan chatting, kita bisa langsung memberikan label seperti:
- New Customer | Pelanggan Baru
- New Order | Pesanan Baru
- Pending Payment | Belum Bayar
- Paid | Sudah Bayar
- Order Complete | Pesanan Lengkap
Bagi chat yang dirasa sangat penting, kita bisa “Pinned Chat” hingga posisinya selalu berada di paling atas. Semacam prioritas chat lah.
Selain itu, saat kita sibuk, sedang tutup toko atau alasan apapun lainnya (misalnya lagi mode malas 😅), kita bisa setting auto reply message. Semacam pesan yang otomatis terkirim untuk memberitahukan bahwasanya di saat mereka mengirimkan pesan, kita tidak bisa langsung membalas alias slow respon.
Baru itu saja yang sempat saya ulik-ulik di WA Business. Lumayan fiturnya. Untuk sekarang WA Business masih GRATIS. Ngga tahu ke depannya. Mumpung masih gratis, ya kita “jajah” dulu. 😂
Bagi yang mau bermigrasi, biar aman dan tidak kehilangan data, ini yang saya lakukan kemarin:
[1] Back up dulu seluruh data chat dan media yang ada di WA lama. Silahkan masuk ke Setting >> Chat >> Chat Backup (cadangkan).
Data Anda, baik chat maupun file media akan terbackup ke Google Drive.
[2] Install aplikasi Whatsapp Business di Playstore.
[3] Buka aplikasi WA Business dan ikuti saja perintahnya. Saat diminta memasukkan no HP, masukkan no HP lama Anda.
Jika no HP yang dimasukkan sama, nanti akan ada pilihan untuk me-RESTORE atau mengembalikan data WA Anda sebelumnya, baik itu chat maupun file media lainnya.
Selesai sudah urusan migrasi dari WA biasa ke WA Business. Dan strategi Chat Marketing pun bisa semakin dimaksimalkan lagi. Ini baru toko online untuk yang gaptek, Toko Online gaya WA Business Messenger.
Ngomong-ngomong, siapa saja yang sudah pindah ke WA Business atau sudah menggunakan WA Business (dengan no lain)?

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

4 komentar

komentar
30 Maret 2020 pukul 09.18 delete

GAME CASINO TERBARU WM CASINO ! BET HANYA 5RIBU SAJA ANDA BISA MERAIH
KEUNTUNGAN JUTAAN RUPIAH JIKA BERUNTUNG! MAINKAN SEKARANG JUGA~
INFOMASI LEBIH LANJUT SILAKAN KUNJUNGI WEBSITE RESMI KAMI
DI WWW. BOLAVITA .CLUB

ATAU BISA CHAT KAMI DI:
WA : 0812-2222-995
PENDAFTARAN GRATIS !!!

Reply
avatar
11 Mei 2020 pukul 05.21 delete

Mau bonus Cashback tiap minggunya???mari bergabung bersama kami di Winning303
Dapatkan berbagai macam Bonus mingguan maupun harian


Informasi Lebih Lanjut, Silakan Hubungi Kami Di :

- WA : +6287785425244

Melayani LiveChat 7 x 24 Jam Nonstop

Reply
avatar
27 Mei 2020 pukul 15.10 delete

Dapatkan Double Bonus dari Donaco Poker Setiap Hari!!
Mau Tau Caranya??? Ayo Daftar..!!.atau Hubungi Kami Segera......

WHATSAPP : +6281333555662

Reply
avatar
19 September 2020 pukul 18.10 delete

Jasa Roasting kopi untuk partai besar harga bersahabat.

Menyediakan:

Kursus barista (bersertifikat)
Bahan baku kafe
Alat2 kafe lengkap

Follow ig @kawulakopi
Wa 082352008621

Reply
avatar